"Sang murid tak ada artinya kalau tak ada Guru, Sang Guru pun begitu.
Seorang guru bisa belajar dari murid-muridnya.
Adalah nilai-nilai kebaikan yang perlu ditularkan."
Disember 26, 2014
Disember 24, 2014
Banjir Hujung 2014
"Pada alam yang indah, pada langit yang mempersona, Kau tunjukkan wajahMu, Dengan begitu, Kau ajarkan keindahan dan rasa syukur.
Hari ini, Kau luapkan air bah, Kau runtuhkan muka bumi, Kau sebarkan air ke darat.
Sesungguhnya, Kau tengah mengajarkan cinta. Agar ada rasa kasih, walau tak saling kenal. Dan kini untuk alasan yang sama kami bersama, bersatu atas nama cinta."
#PrayForMangsaBanjir
Hari ini, Kau luapkan air bah, Kau runtuhkan muka bumi, Kau sebarkan air ke darat.
Sesungguhnya, Kau tengah mengajarkan cinta. Agar ada rasa kasih, walau tak saling kenal. Dan kini untuk alasan yang sama kami bersama, bersatu atas nama cinta."
#PrayForMangsaBanjir
November 17, 2014
Surat Rindu Buat Sang Puteri
Duhai, Sang Puteri.
Bagaimana harimu?
Saat ini aku sedang menulis rindu,
Nanti akan ku kirimkan dengan angin,
Lalu pada setiap nafas,
Akan terasa rindu itu.
Moga terbalas rinduku,
Kerna seksanya menunggu.
Bagaimana harimu?
Saat ini aku sedang menulis rindu,
Nanti akan ku kirimkan dengan angin,
Lalu pada setiap nafas,
Akan terasa rindu itu.
Moga terbalas rinduku,
Kerna seksanya menunggu.
November 10, 2014
Buta, Baru Buka Mata!
Mungkin, inilah jalannya.
Kau pilihlah dia andai itu bahagia.
Aku akan pergi.
Mana mungkin aku kembali.
Di sini semuanya kosong,
Sudah lama ditemani sepi, sudah lama tak diisi.
Sebaiknya kita menyerah, aku pun sudah lama mengalah.
Karena kau tak rasa apa-apa,
Akulah yang buta, baru buka mata..
Kau pilihlah dia andai itu bahagia.
Aku akan pergi.
Mana mungkin aku kembali.
Di sini semuanya kosong,
Sudah lama ditemani sepi, sudah lama tak diisi.
Sebaiknya kita menyerah, aku pun sudah lama mengalah.
Karena kau tak rasa apa-apa,
Akulah yang buta, baru buka mata..
November 03, 2014
Mata Air & Sungai-sungai Kehidupan.
Guru adalah Mata Air, tapi murid adalah Sungai-sungai Kehidupan,
Yang mengalir ke muara, lalu ke lautan lepas.
Lalu terbang ke awan, menjadi butiran air hujan.
Yang bisa menyuburkan hidup, atau bahkan menimbulkan malapetaka
Banjir yang menghancurkan, bahkan mematikan, lalu menjadi air mata..
- Iwan Fals
Yang mengalir ke muara, lalu ke lautan lepas.
Lalu terbang ke awan, menjadi butiran air hujan.
Yang bisa menyuburkan hidup, atau bahkan menimbulkan malapetaka
Banjir yang menghancurkan, bahkan mematikan, lalu menjadi air mata..
- Iwan Fals
Oktober 30, 2014
Rindu Ayah
Hari demi hari, banyak ku pelajari dari hidup ini.
Sewaktu dirimu pergi, sejak itulah aku sedari.
Aku kehilangan orang yang paling jujur dalam memberi nasihat..
Aku kehilangan penyokong paling setia..
Detik ini, sudah enam tahun berlalu.
Ku coba tuk pulang, perjalanan terasa panjang.
Keseorangan, tapi tidak sendirian.
Seringkali aku tersebut namamu,
Ingatanku pula cerdas menayang memori lalu.
Wahai ayah, sungguh aku rindu..
Tanpamu, patah sayapku.
Memang diriku banyak dosa,
Memang dulu aku penuh dusta,
Membuatmu terluka, ramai yang murka.
Oh Tuhan, tolonglah aku.
Ampuni dosaku, agar nyenyak tidur abadi ayahku.
Ampuni juga dosa ayahku,
Sungguh sungguh aku rindu.
Sewaktu dirimu pergi, sejak itulah aku sedari.
Aku kehilangan orang yang paling jujur dalam memberi nasihat..
Aku kehilangan penyokong paling setia..
Detik ini, sudah enam tahun berlalu.
Ku coba tuk pulang, perjalanan terasa panjang.
Keseorangan, tapi tidak sendirian.
Seringkali aku tersebut namamu,
Ingatanku pula cerdas menayang memori lalu.
Wahai ayah, sungguh aku rindu..
Tanpamu, patah sayapku.
Memang diriku banyak dosa,
Memang dulu aku penuh dusta,
Membuatmu terluka, ramai yang murka.
Oh Tuhan, tolonglah aku.
Ampuni dosaku, agar nyenyak tidur abadi ayahku.
Ampuni juga dosa ayahku,
Sungguh sungguh aku rindu.
Ogos 21, 2014
Introduksi Negeri Kaya
Dunia ini memang aneh,
Gedung-gedung dibangun semakin tinggi tapi harga diri semakin rendah.
Jalanan tambah lebar, tapi pemikiran semakin sempit.
Sudah keliling dunia tapi enggan menyapa tetangga.
Dunia memang ironis,
Tenaga ahli bertambah banyak, tapi masalah bukan berkurang.
Obat-obatan semakin beragam, begitu pula dengan penyakitnya.
Manusia kadang tak habis pikir,
Punya rumah yang megah tapi jarang ditinggali.
Senang mendekatkan yang jauh, tapi justru menjauhkan yang dekat.
Negeri ini Teu pararuguh (Nggak Jelas),
Katanya pembela kebenaran, eeehh.. malah merampok uang rakyat.
Katanya penegak hukum, laaahh... malah kog sekarang yang dihukum?.
Negri ini memang aneh,
kaya.. kaya anehnya !!!
- Iwan Fals, Introduksi Lagu Negeri Kaya (Konser Suara Untuk Negeri Bandung, Feb 2014)
Gedung-gedung dibangun semakin tinggi tapi harga diri semakin rendah.
Jalanan tambah lebar, tapi pemikiran semakin sempit.
Sudah keliling dunia tapi enggan menyapa tetangga.
Dunia memang ironis,
Tenaga ahli bertambah banyak, tapi masalah bukan berkurang.
Obat-obatan semakin beragam, begitu pula dengan penyakitnya.
Manusia kadang tak habis pikir,
Punya rumah yang megah tapi jarang ditinggali.
Senang mendekatkan yang jauh, tapi justru menjauhkan yang dekat.
Negeri ini Teu pararuguh (Nggak Jelas),
Katanya pembela kebenaran, eeehh.. malah merampok uang rakyat.
Katanya penegak hukum, laaahh... malah kog sekarang yang dihukum?.
Negri ini memang aneh,
kaya.. kaya anehnya !!!
- Iwan Fals, Introduksi Lagu Negeri Kaya (Konser Suara Untuk Negeri Bandung, Feb 2014)
Langgan:
Catatan (Atom)